Whoaaah. Ini lah yang terjadi sama gue belakangan ini.
Kayaknya ini penyakit yang akut buat gue : kemalasan. Hahahaha
Apalagi kemarin dua minggu gue sibuk membantu di kabaret oriental, sebuah kabaret produksi EKI dance company yang tentu saja membuat gue butuh istirahat penuh.
Makanya akhirnya, gue memilih untuk di rumah, ditambah kemarin situasi yang kurang kondusif karena pro kontra kenaikan bbm yang membuat gue akhirnya jadi kebanyakan di rumah. hehehe
Namun, kebanyakan di rumah ternyata malah membuat penyakit kemalasan gue bertambah menjadi penyakit kronis : malas gerak atau mager
Jadilah gue main game HP terus-menerus. Kebetulan juga wireless device di rumah rusak, gue nggak bisa main internet, deh. Harusnya ini menjadi keuntungan buat gue untuk menulis proposal skripsi tanpa distraksi apapun. Tapi tetep aja loh, magernya belum terobati dan bikin gue malah jadi tak bersemangat.
Inilah yang sedang gue coba kumpulkan. Aura semangat menjalani hidup (cieeee, dramatis)
Kalau dipikir dan dirasa-rasa, gue akan semangat menjalani sesuatu itu biasanya :
1. Ada kesempatan menjalani apa yang gue suka.
Contoh : dibayarin les bahasa jepang lagi (pr nomor 1 sdah terjawab)
2. Mencoba hal baru yang gue impikan sejak dulu.
Ini contohnya kelas vokal yang gue ikuti dari minggu lalu demi langkah belajar nge-rap :)
Fyi saja, baru tiga kali latihan lumayan ada kemajuan juga. gurunya emang ciamik. hahaa
3. Dipuji orang atas karya (dasar, gue emang gila pujian)
4. Ada partner in crime alias teman yang asik diajak ngerjain proyek bareng-bareng.
Jadinya, serunya makin bareng-bareng, ga sendirian aje..
5. Mendapatkan nasehat dan motivasi dari orang kalau kuping dan otak lagi bener.
6. Nemu "mainan" baru. Ini kasus baru terjadi kemarin, gue mencoba membuat sebuah website sederhana dan free untuk (tadinya) online shop kecil-kecilan, namun ternyata akhirnya berubah fungsi menjadi webblog untuk GM DKI B (organisasi Buddha gue)
Hikmahnya adalah bahwa dalam hidup mempertahankan semangat mengerjakan sesuatu dengan konsisten jauh lebih susah dibandingkan dengan semangat memulai sesuatu yang baru, padahal kita harus berproses dan bertahan untuk mencapai sesuatu.
Benar begitu? it's just my opinion.
MARI kobarkan lagi semangat menjalani hal dengan konsisten!
0 comments:
Posting Komentar