jadi begini,
gue, sisca (kembaran gue), dan dewi (sahabat gue) pergi ke seminar di Prasetiya Mulya yang ada di cilandak situ. seminarnya tentang industri kreatif gitu, ada advertising, food, fashion, dan marketing&promo yang diselenggarain oleh majalah provoke! dan Prasetiya mulya.
Kebetulan nih seminar gratis so bela-belain deh jauh-jauh ke daerah yang sama sekali gue awam banget.jadi gue dan kawan-kawan bermodalkan taksi dan transjakarta.
singkat kata, gue ikut seminar marketing&promo yang pembicaranya widi asmoro (sony bmg) dan erwin panirogo (brand manager mountea)
udah jelas, pasti dapet goodie bag dunk yang isinya brosur-brosur,kalendar,trus macem2 deh. lumayan dehhh. fyi aja, gue termasuk goodiebag hunter.haahhaa...trus karena gue masuk di marketing&promo jadi gue dapet tambahan hadiah pulpen dan tas dari mountea plus usb hadiah karena bertanya.hehehee
sementara sisca dan dewi ikut fashion yang pembicaranya mbak diana rikasari dan ricky (oakley). hadiahnya sih mereka nampang di blognya mbak diana rikasari.heehhee :P
sekitar jam 5.an gue balik dari Prasmul. kita berencana menggunakan taksi sampai ke halte PIM karena gue mau narik duit dulu di PIM. waktu nungguin taksi, udah terlihat beberapa bus angkutin suporter PERSIJA yang mau mendukung tim kesayangannya di stadion lebak bulus.
ADuh, gue sih paling takut sama suporter bola karena mereka itu rame2 dateng trus suka rusuh gitu (maaf aja ya,tapi itu lah mindset gue tentang "suporter bola")
jadi setelah ambil duit di PIM beserta mampir-mampir sebentar ke sana ke mari, gue,dkk pun balik ke arah halte busway dan menunggu transjakarta dengan manis di sana. oke, satu bus lewat dan gue ga naik karena penuh.males rasanya harus berimpit-impitan ria dan membayangkan perjalanan yang jauh..uuggghhhh
TAPI, tak ku sangka itu lah bus terakhir yang lewat untuk beberapa jam ke depan.
tik tok tik tok~
waktu jalan terus, 45 menit sejak bus pertama lewat, bus ke dua tidak datang-datang. yang ada suporter bola makin ramai dan jalanan makin macet...grrrr
ada satu bapak-bapak bilang, "yah ini mah bakalan lama, busway pasti ga bisa lewat kehadang sama suporter bola. paling ga jam 7an baru bisa bebas"
oke, spontan gue bertiga berembuk dan memikirkan jalan terbaik. FYI, waktu sudah menunjukkan pk 18.30 dan gue butuh 2 jam setidaknya untuk sampai ke rumah. Finally, dewi pun bertanya kepada petugas busway (eh, ada loh satu yang lucu :) ) dan mereka bilang buswaynya kehadang sama suporter,jalanan juga macet.hmmm,bakal lama bus selanjutnya yang lewat.
SO, kita putuskan buat ke pim dulu; kebetulan juga petugasnya mengerti dan membebaskan kita untuk membeli tiket lagi kalo udah balik dari pim. rencananya, jam 19.30 kita balik ke halte karena katanya,bus pasti udah bisa lewat.
jadi, jam 19.30 kita balik ke halte dan mengejutkan, ternyata karena suporter bola ini mulai rusuh dan polisi tidak bisa menangani mereka. CRAP! mau sampe jem berapa gue nunggu?sementara perut udah keroncongan, udah bau keringet, kaki pegal-pegal, hujan pula...grrrrrr
waktu itu, ada juga satu ibu-ibu yang tujuan searah ke kalideres dan dia langsung memutuskan buat naik angkutan biasa. Dilanda kebingungan, gue bertiga mencari berbagai informasi dari berbagai sumber. HASILnya adalah kita naik kopaja 72 arah blok m baru lanjut naik transjakarta. so, jam 20.00 kita keluar dari halte trus menunggu sang 72 ini.untungnya, 10 menit kemudian, nih kopaja dateng dan duduklah kita bertiga dengan manis di sana. kurang lebih 40 menit karena macet, kita sampe di blok m
Kejutan menanti kita di sana karena ketika mau mengantri ke loket transjakarta, terjadi antrian yang sangat amat panjang. oooohhh, GOD, ga lagi-lagi deh gue musti nunggu.
Gue bertanya ada apa gerangan, ternyata transjakarta terhambat di OLIMO. langsung gue putusin untuk naik bus biasa. tetapi, pas kami lagi nunggu bus biasa, datenglah rombongan bus transjakarta tercinta dan gue memutuskan buat ngantri lagi. sekitar 15 menit mengantri, akhirnya, gue pun duduk dengan nyaman bersama sisca dan dewi. jam 22.15 kita tiba akhirnya di halte pesakih dimana gue dan sisca dijemput sama bonyok dan dewi pulang dengan taksi.
shit,,, untuk sementara waktu, gue ga mau ke daerah lebak bulus dan gue alergi dengan suporter bola yang anarki. GRRRRRRRRR
ps: ga ada foto, karena gue terlalu lelah untuk berfoto-foto ria :(
0 comments:
Posting Komentar