Mr. Kepo membuat panik

Cerita masih berlanjut di hari off yang indah ini (maybe yes, maybe no.)
Hari off ternyata nggak enak juga buat orang yang biasanya banyak kerjaan (entah datang sendiri atau sengaja dicari-cari) macam gue ini. HAH!
entah udah berapa kali dalam seharian ini gue buka tutup laptop, buka tutup tv, ngecek-ngecek twitter dan fb setiap sejam sekali.
punya planning mengerjakan paper dan proposal, akhirnya cuman berakhir dilihat lalu ditulis judulnya saja. tak apa, yang penting udah punya draftnya.hihihi :)

Jam 5 sore, gue memutuskan untuk mandi. lalu, melanjutkan kerjaan yang paling gue suka. CHATTING sampai pagi, sampai gila. hahahaa...

pucuk dicinta, ulam pun tiba (lagi)
Begitu gue sign in, empat teman memanggil-manggil.
Satu adalah pacar kembaran gue yang bilang kalau kaos yang kita pesan bersama sudah sampai.
Kedua adalah Calisna, teman seperjuangan di wihara yang bertanya soal acara hari sabtu, acara hunting foto bersama.
Ketiga adalah Jimmy-ayam, teman laki yang diajak gila ketika kita lagi desperate sama "cinta".
Keempat adalah Mr. Kepo aka candra, yang hobinya mengkepo.in segala sesuatu. hehehe :D

Gue sangat menikmati chatting bersama empat teman ini. Dari obrolan yang bener sampe obrolan ngawur, apalagi memang jimmy-ayam dan Mr. Kepo dasarnya udah ngawur. hehehe :D (this is the best part! melepas stress sekaligus mempererat tali persaudaraan)

Sembari chattingan berlangsung, update twitter berjalan.
"Tolong hentikan semua obrolan ngawur ini. sebelum otakku menjadi ngawur.!"
sebenarnya update status itu cuman bernada iseng, ditujukan untuk jimmy ayam karena emang obrolannya semakin ngawur.. seharusnya ada "hahaha", tapi mengapa entah kenapa gue lupa menambahkan.

tak lama di reply oleh mr. kepo "oh ya udah. chatnya dihentikan saja. maap yee"
DAAAAANGGG!

Gue mulai panik.
Gue langung mengkonfirmasikan kalau tweet itu bukan untuknya. itu cuman salah paham.
Gue pun langsung menulis di ym, menegaskan, meluruskan, dan meminta maaf atas kesalahpahaman ini.
Dia tidak membalas di twitter maupun di ym. Gue sedih. :(

malam-malam menuju jam 12.00, dia mereply di ym
"RICA. aku udah ga marah lagi kok. sorry. aku tadi main futsal."
Wuahhhh, senang dan lega. terimakasih :D

Sungguh. mungkin kalian bertanya-tanya kenapa gue panik sekali (tampaknya)?
Sejujurnya gue katakan:
Gue sangat menikmati chattingan dengan mr. kepo ini, menyenangkan, lucu, dan terkadang dia bisa memberikan saran yang baik.
Gue tidak mau menciptakan permusuhan dengan dia dan siapa pun. aku ingin berteman!
Gue juga tidak mau kehilangan satu pun teman chatting, apalagi baru belakangan ini Mr. Kepo menjadi teman chatting gue yang baru.

satu alasan lagi (ini rahasia sebenarnya) : gue baru saja memikirkan untuk menjadikan dia salah satu teman laki-laki baik yang bisa diajak berbagi.

well, terimakasih ya mr. kepo :D